Harie,Id, Takengon – Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah mencanangkan gerakan orang tua asuh dalam rangka percepatan penurunan angka stunting sekaligus meresmikan Kampung Binaan Gammawar tahun 2023, di Kampung Damar Mulyo kecamatan Atu Lintang.
Upaya itu dilakukan sebagai target untuk menurunkan prevalensi angka stunting, sehingga bersama TP PKK Aceh Tengah, unsur perbankan serta stakeholders lainnya bersama-sama turut serta berupaya mempercepat penurunan stunting dalam aksi yang nyata yaitu gerakan orang tua asuh dalam rangka percepatan penurunan stunting, khususnya di Kampung Danar Mulyo.
“Secara pribadi kami sampaikan, menjadi sebuah hal yang patut diapresiasi, bahwa kita bersama utamanya dengan dukungan pihak perbankan yaitu Bank Aceh Takengon sebagai orang tua aduh bagi 14 orang Anak dan BSI Takengon sebanyak 13 orang Anak, serta dapat mewujudkan peran nyatanya menjadi orang tua asuh bagi para Balita stunting, sehingga dapat diikuti dengan penurunan prevalensi stunting di Kabupaten Aceh Tengah pada waktu mendatang,” kata Mirzuan, Senin 20 Maret 2023.
Ia juga mengajak peran serta semua pihak, baik masyarakat maupun lembaga, untuk bergotong-royong dalam penanganan maupun pencegahan stunting di kabupaten berhawa sejuk itu.
Sehingga digadang dapat berkontribusi secara optimal dalam mencapai target nasional sesuai dengan Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting (RAN PASTI) untuk mencapai target penurunan stunting hingga 14% pada tahun 2024 mendatang.
Program tersebut sejalan dengan program nasional, dimana Pemerintah telah menerbitkan Perpres No. 72 Tahun 2021 sebagai payung hukum dan acuan bersama dalam pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting. Perpres 72/2021 memberikan penguatan pada aspek kelembagaan, intervensi, pendanaan, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan nya.
Dalam kesempatan yang sama, secara simbolis Pj Bupati beserta jajaran Forkopimda Aceh Tengah turut menyalurkan bantuan berupa protein kepada 27 keluarga beresiko stunting di Kampung Damar Mulyo.
“Untuk menjaga kesehatan dan upaya penanganan stunting maka asupan gizi dan protein harus cukup. Hari ini kami memberikan sedikit bantuan berupa makanan protein tinggi kepada masyarakat kampung Damar Mulyo yang telah terdata sebelumnya,” katanya.
Menurutnya, protein hewani seperti telur, susu, daging/ikan dinilai sangat efektif dalam mencegah anak mengalami stunting.
Pangan hewani tersebut mempunyai kandungan zat gizi yang lengkap, kaya protein hewani dan vitamin yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak utamanya pada masa seribu hari awal kelahiran.
Terpisah Reje Damar Mulyo, Nurul Anwar mengatakan, di kampung yang ia pimpin itu dihuni sebanyak 325 KK dan 952 jiwa. Mayoritas penduduk mya adalah petani dan peternak.
“Untuk angka stunting disini sebanyak 27 anak, sedangkan secara Kecamatan sebanyak 133 anak, tentu harus mendapat upaya preventif dari pihak terkait,” harapnya. (**)
