MPU Aceh Tengah Lakukan Pengkaderan Ulama Angkatan Ke-XI

Harie.Id, Takengon | Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Tengah lakukan pengkaderan terhadap 28 peserta lewat Pendidikan Kader Ulama (PKU) angkatan Ke-XI, Kamis 07 September 2023.

Tema yang diusung adalah “melalui pendidikan kader ulama kita tingkatkan wawasan dan pemahaman keagamaan calon ulama masa depan”

Kegiatan tersebut berlangsung mulai tanggal 11-22 September 2023. Pendidikan pengkaderan itu digelar secara jadwal terpisah antara laki-laki dan perempuan.

BACA JUGA

“Pengkaderan nya dimulai pasa Senin nanti selama 10 hari ke depan, untuk laki – laki mulai tanggal 11-15 September, sedangkan perempuan mulai tanggal 18-22 September,” kata Kepala Sekretariat MPU Aceh Tengah, Muslim.

Menurutnya, Kegiatan tersebut adalah agenda rutin di tubuh MPU, sesuai amanah dari Qanun Aceh Nomor 2 tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU).

“Sudah menjadi tugas untuk melakukan pengkaderan ulama, tujuan nya untuk meningkatkan wawasan dan pemikiran dalam menjawab tantangan jaman di generasi milenial saat ini selaku generasi penerus ulama ke depan,” kata Drs Muslim.

Pemahaman yang akan diberikan kepada peserta terdapat belasan pembahasan, mulai dari akidah, ibadah, akhlak, muamalah dan komunikasi dakwah serta adat dan syari’at.

“Semua ini menyangkut kepentingan umat di Aceh Tengah,” katanya sembari menyebut, peserta terdiri dari perwakilan dari masing-masing Kecamatan.

Sebelumnya pihak MPU mengusul, peserta yang ikut dalam kegiatan ini berjumlah 40 orang, namun kebijakan Pemerintah untuk melakukan refocussing anggaran sehingga dipangkas menjadi 28 peserta.

“Laki – laki 14 orang, wanita 14 orang, sebelum nya kita usul 40 orang, karena anggaran nya terbatas,” demikian Muslim.

Terpisah, staf ahli bidang keistimewaan dan kesejahteraan masyarakat, khaidir mewakili Pj Bupati Aceh Tengah, Teuku Mirzuan mengatakan, ulama memiliki posisi yang sangat sentral dalam masyarakat Islam.

Lantaran, digambarkan sebagai pewaris para Nabi, segala sifat, perilaku, kepribadian dan tindakan menggambarkan apa yang dimiliki oleh para Nabi.

Selain itu, menjadi figur ulama tidak hanya sebagai ilmuan yang menguasai agama, akan tetapi sebagai penggerak motivator dan dinamisator dalam kehidupan bermasyarakat.

“Para kader hari ini kami harap mampu melaksanakan syi’ar Islam, dapat menjadi calon ulama yang berilmu, berakhlak, berwawasan baik dalam ilmu keagamaan maupun ilmu – ilmu lain nya, serta dapat membimbing ummat sesuai dengan tuntunan syari’at Islam,” kata Khaidir.

Ia juga berpesan bagi peserta PKU itu, untuk memanfaatkan teknologi digital tang serba canggih dimasa kini.

“Dapat memahami wawasan keagamaan yang moderat, penggunaan tekhnologi informasi dalam berdakwah juga harus dikuasai,” demikian pernyataan Pj Bupati disampaikan oleh Staf Ahli, Khaidir.

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua MPU Aceh Tengah, Amri Jalaluddin beserta sejumlah wakil ketua, dewan kehormatan MPU, perwakilan Dinas Syari’at Islam, Baitul Mal dan Kementerian Agama.

Penulis  |  Arinos

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI