Baru Sebulan, Aspal Ditumbuhi Rumput, Warga Blang Mancung Geram

70
SHARES
390
VIEWS

HARIE.ID, TAKENGON  | Seorang pemuda sekaligus perwakilan warga Kampung Blang Mancung, Kecamatan Ketol geram atas dugaan kejanggalan dalam pengelolaan dana desa.

Salah satu masyarakat pemuda yang enggan namanya ditulis ini menyatakan keresahan masyarakat terhadap kinerja pemerintah kampung mereka. Menurutnya, ini bukan pertama kali persoalan mencuat.

“Tahun lalu juga sudah ada kasus, rencananya mau dinaikkan ke proses hukum. Tapi entah kenapa dihentikan oleh Rayat Genap Mufakat (RGM),” ujar pemuda ini, Senin 02 Juni 2025.

BACA JUGA

Lebih lanjut, ia mengungkap kejanggalan terbaru yang kini menjadi sorotan publik, yakni terkait proyek pengaspalan dan pembangunan gorong-gorong yang dibiayai dengan Dana Desa.

Proyek pengaspalan dengan nilai anggaran Rp100 juta telah rampung, namun menuai pertanyaan karena tidak mencantumkan secara rinci volume pekerjaan atau panjang jalan yang diaspal. Parahnya, aspal yang baru sebulan selesai sudah ditumbuhi rumput.

“Kami curiga kualitasnya buruk, masa baru sebulan sudah tumbuh rumput di atas aspal?” keluhnya.

Sementara itu, proyek pembangunan gorong-gorong dengan anggaran Rp40 juta justru belum rampung hingga kin diduga anggaran nya telah dikucurkan.

“Kami hanya ingin transparansi, proyek ini pakai uang rakyat. Kalau dikerjakan asal-asalan, kami berhak mempertanyakan,” tegasnya.

Masyarakat Blang Mancung berharap laporan ini menjadi perhatian serius Haili Yoga.

Mereka menuntut adanya audit terbuka terhadap pelaksanaan proyek dana desa, serta tindakan tegas jika ditemukan pelanggaran.

Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Inspektorat dan DPMK (Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung) didesak turun langsung ke lapangan untuk memverifikasi laporan warga.

| ARINOS

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI