HARIE.ID, TAKENGON – Sebuah insiden unik dan memalukan terjadi usai pelantikan sejumlah Kepala Sekolah, Kepala Puskesmas, dan pejabat fungsional di lingkungan Pemkab Aceh Tengah, Jumat 11 Juli 2025.
Bupati Aceh Tengah, Haili Yoga, yang memimpin langsung pelantikan di Gedung Ummi Pendopo, awalnya tampak bangga saat memanggil tiga nama yang dinilai hadir tepat waktu pada pukul 14.00 WIB.
Ia bahkan langsung menginstruksikan Pj Sekda, Mursyid, untuk memberikan sertifikat penghargaan khusus kepada mereka.
“Yang pertama hadir, Nurhayati dari SD Negeri 11 Ketol. Beri dia sertifikat yang saya tandatangani langsung,” kata Haili Yoga di hadapan para hadirin.
Dua nama lainnya adalah Jaimah dari SD Negeri 6 Ketol dan Sukirman dari SD Negeri 4 Ketol.
Namun suasana seketika berubah canggung, ternyata Sukirman tidak terlihat batang hidungnya di lokasi pelantikan!
“Lho, ini bagaimana? Di absen hadir, tapi orangnya tidak ada,” ujar Bupati dengan ekspresi kecewa.
Ia bahkan meminta agar nama-nama tersebut diberikan “sertifikat tidak baik” sebagai bentuk evaluasi atas ketidakhadiran yang mencurigakan.
Haili Yoga lantas memerintahkan jajarannya untuk menelusuri lebih jauh, apakah mereka memang tidak hadir, atau hanya “titip tanda tangan”.
“Yang tidak hadir, coba dicek satu-satu. Jangan-jangan tidak dapat info atau mungkin ada kendala lain,” tambahnya.
Tak hanya itu, Bupati juga mengkritik keras para Kepala Sekolah yang hadir tanpa mengenakan peci, simbol kedisiplinan dan kepatuhan dalam upacara pelantikan itu.
“Kalau tidak ikhlas, kita ganti saja. Jangan sampai mencoreng yang sudah baik,” tegas Haili.
Ia menambahkan, para pejabat yang baru dilantik akan terus dipantau dan dievaluasi. Penempatan mereka, kata Haili, bukan hasil asal tunjuk, melainkan pertimbangan kebutuhan organisasi.
“Jangan salah sangka, saya hanya mengenal sekitar lima persen dari yang dilantik hari ini. Semua berdasarkan pertimbangan kinerja dan kebutuhan, bukan karena dekat atau kenal,” katanya.
| ARINOS
