HARIE.ID | TAKENGON – Krisis pangan pasca bencana hidrometeorologi di Aceh Tengah semakin terasa. Stok beras, gula, telur, hingga mie instan disebut hampir habis di sejumlah titik pengungsian.
Di tengah situasi darurat itu, Anggota DPRK Aceh Tengah, Hanafiah, turun langsung membantu warga dengan cara yang tak biasa, menggunakan gajinya sendiri untuk membeli kebutuhan pangan mendesak.
Hanafiah membelanjakan berbagai bahan makanan seperti bihun, minyak goreng, roti, dan sejumlah kebutuhan pokok lain yang mulai langka.
Semua bantuan itu langsung disalurkan ke masyarakat terdampak dalam Kabupaten Aceh Tengah.
“Ini kondisi darurat, warga butuh makan, dan tidak boleh ada yang kelaparan,” ujar Hanafiah, Rabu 10 Desember 2025.
Lebih lanjut, Hanafiah mendesak Pemerintah Aceh dan Pemerintah Pusat untuk segera mempercepat pembukaan kembali Jalur KKA sebagai akses logistik utama.
Ia menegaskan, selama jalur tersebut belum normal, distribusi bahan makanan ke Aceh Tengah dan Bener Meriah akan terus terhambat, menyebabkan harga melambung dan stok tidak stabil.
“Hanya itu satu-satunya solusi untuk mengatasi kelangkaan bahan pangan di dua kabupaten ini,” pungkasnya.
Laporan | Karmiadi
