ADVERTISEMENT

Arung Jeram Lukup Badak dan Natural Park Harumkan Nama Takengon Ditingkat Nasional 

BENGKAYANG, KALBAR – Kabupaten Aceh Tengah ditorehkan menjadi salah satu destinasi wisata paling memikat di Indonesia.

Dalam malam puncak Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2025 yang digelar di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Aceh Tengah membawa pulang dua gelar bergengsi sekaligus, Juara 1 dan Juara 3.

Kepala Dinas Pariwisata Aceh Tengah, Erwin Pratama, S.STP., M.Si, mengaku sangat bangga atas penghargaan itu.

BACA JUGA

“Kemenangan ini adalah buah kerja keras seluruh masyarakat dan para pengelola yang menjaga keasrian destinasi. Ini merupakan pengakuan nasional bahwa ekowisata dan wisata air Gayo memiliki standar serta pesona yang luar biasa,” ujarnya saat dikonfirmasi Harie.id lewat WhatsApp, Rabu 19 November 2025.

Arung Jeram Lukup Badak mencuri perhatian nasional setelah ditetapkan sebagai Juara 1 kategori Wisata Air Terpopuler.

Destinasi ini memang dikenal sebagai spot arung jeram terbaik di Aceh bahkan Sumatera, dengan medan menantang namun tetap aman bagi wisatawan.

Prestasi Aceh Tengah bertambah dengan keberhasilan Natural Park Takengon meraih Juara 3 kategori Ekowisata Terpopuler, memperkuat citra daerah ini sebagai pusat wisata alam yang berkelanjutan.

Pada kesempatan yang sama, Erwin Pratama juga menerima dua penghargaan untuk Provinsi Aceh, yaitu kategori Promosi Pariwisata Digital dan Brand Pariwisata Terbaik, sebuah kepercayaan yang menurutnya menjadi amanah sekaligus motivasi baru.

Erwin berharap, Aceh Tengah dapat menjadi tuan rumah API Award pada tahun 2027.

“Tahun depan tuan rumah adalah Jawa Tengah. Untuk 2027, Aceh Tengah siap berjuang, tentu dengan dukungan seluruh pelaku wisata,” tegasnya.

Penghargaan ini, lanjut Erwin, diharapkan menjadi energi baru bagi para pelaku usaha pariwisata serta masyarakat untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan menjaga kelestarian alam.

“Ini penyemangat bagi kita semua. Mari terus promosikan dan cintai wisata kita, DitakengonAja,” pungkasnya.

Laporan | Karmiadi 

BERITA TERKAIT