HARIE.ID, TAKENGON | Harga cabai merah di Kabupaten Aceh Tengah terancam naik. Kenaikan harga cabai itu dikarenakan menjelang hari raya idul adha 1445H.
Hal tersebut dikatakan oleh salah satu pedagang di pasar paya ilang, Sumarni (53) kepada wartawan selasa 04 juni 2024.
“Kemungkinan harga cabai akan naik menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 H, saat ini harga cabai berkisar Rp50-55 ribu per kilo, harga ini masih harga normal,” kata Sumarni.
Lebih lanjut kata dia, harga cabai saat ini masih dalam kondisi stabil, dibandingkan dengan harga sebelumnya, bahkan, dua minggu yang lalu harga berkisar Rp30-40 ribu per kilo.
“Dua minggu yang lalu harganya antara Rp30-40 ribu per kilo, sebelumnya sempat di harga Rp80 ribu per kilo,” kata Sumarni.
Menurut dia kemungkinan angka kenaikan menjelang idul adha berkisar di harga Rp80-85 ribu per kilonya, lantaran pasokan cabe dari petani berkurang.
Di tambah lagi, saat ini para pedagang memasok cabai dari petani langsung, iya juga menyingung tentang cabai di Kecamatan Ketol yang belum masuk tahap panen.
“Kalau petani cabai di kecamatan ketol panen, kemungkinan besar harga cabai mengalami penurunan, karna jumlah panennya banyak,” lukasnya.
Sumarni merinci, jika harga cabai merah naik, daya beli masyarakat tetap, namun jumlah takaran yang di beli menurun.
“Jika harganya naik, masyarakat hanya membeli di bawah 1 Kg. Tapi, jika harga menurun maka masyarakat membeli hingga 2 – 3 Kg,” demikian kata Sumarni.
| Penulis adalah Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Gajah Putih Takengon yang sedang Magang di PWI Aceh Tengah
