Lagi, Undangan Pelatihan Life Skill di Aceh Tengah Beredar, Biaya Rp 13 Juta Per Desa

HARIE.ID | TAKENGON – Surat undangan pelatihan life skills beredar, surat itu berasal dari Lembaga Peningkatan Kapasitas Pemerintahan Daerah (LPKPD) yang dikeluarkan di Bogor.

Dalam surat yang diterima redaksi Harie.id ini, disebut terdapat perubahan jadwal pelaksanaan kegiatan .

Surat tersebut ditujukan kepada Reje se Kabupaten Aceh Tengah serta ditujukan khusus ke Ketua Forum Reje di Kabupaten berhawa sejuk itu.

BACA JUGA

Kegiatan yang disebut sebagai bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat desa serta peningkatan kemampuan aparatur desa ini, tercantum dalam surat resmi bernomor 004/PEMDES-LPKPD/X/2025 yang ditandatangani oleh Ketua Umum LPKPD Susilo Sudryo, SE selaku ketua umum.

Dalam surat tersebut dijelaskan, pelatihan dimaksud bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi desa agar masyarakat dapat hidup mandiri dan sejahtera melalui peningkatan keahlian dan pengembangan diri.

Pelatihan direncanakan digelar 20-24 Oktober 2025 di Portola Grand Hotel Renggali hotel dan di Grand Hotel Bayu Hill dengan biaya Rp13 juta per desa untuk dua orang peserta per desa.

Fasilitas yang disebutkan dalam surat itu meliputi hotel, mesin jahit, kain, bahan, gunting, meteran, perlengkapan, baju, foto, sertifikat, dokumentasi,.

Peserta diwajibkan mencantumkan ukuran baju atau kaos. Dalam isi surat, pihak LPKPD meminta kepala desa (Reje) se-Kabupaten Aceh Tengah agar segera mendaftarkan peserta pelatihan dari masing-masing desa serta melakukan pembayaran biaya pelatihan.

Pembayaran dapat dilakukan melalui transfer dan mencantumkan nomor handphone pihak penghubung.

“Mengingat pentingnya agenda kegiatan tersebut, kami mohon berkenan kepada kepala desa se-Kabupaten Aceh Tengah / Reje untuk mendaftarkan peserta pelatihan dan sekaligus membayar biaya pelatihan,” tulis pihak LPKPD dalam surat tersebut.

Bahkan, di akhir petikan, surat itu ditembuskan kepada Bupati, Kepala Dinas PMK, seluruh Camat, dan Ketua Forum Reje Kecamatan se-Kabupaten Aceh Tengah.

Terpisah, Ketua Forum Reje Kabupaten Aceh Tengah, Wahed membenarkan surat tersebut.

Namun kata dia, undangan itu masih dalam tahap wacana, belum final. “Proposal atau surat tersebut itu untuk desa – desa yang mau,” kata Wahed menjawab Harie.id, Minggu 05 Oktober 2025.

Laporan | Karmiadi

BERITA TERKAIT