Harie.Id, Takengon | Sejumlah Pokok Pikiran (Pokir) milik Alaidin Abu Abbas, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) asal Dapil 4 Aceh senilai Rp.1,317,000,000 di tiga paket pekerjaan pembangunan peningkatan jalan di kabupaten Aceh Tengah belum rampung di kerjakan.
Tiga paket pekerjaan yang di kerjakan itu tersebar di Kecamatan Silihnara di tiga titik sesuai dengan paket yang tertera di laman LPSE Provinsi Aceh.
Peningkatan jalan lingkungan Kemukiman Silihnara, Kampung Simpang Kemili Aceh Tengah dengan pagu anggaran sebesar Rp.440.000.000 di kerjakan oleh CV Putra Birsa Atjeh beralamat di Jl.Imum Lueng No.23 Gp.Panteriek, Kecamatan Lueng Bata, Kota Banda Aceh.
Peningkatan jalan Kampung Arul Kumer Selatan dengan pagu anggaran sebesar Rp.440,000,000,- dikerjakan oleh CV Kelompok beralamat di Jln Sri Ratu Safiatuddin 23-A, Peunayong, Kuta Alam, Banda Aceh.
Selanjutnya, peningkatan jalan lingkungan Kampung Arul kumer Timur,, Kecamatan Silih Nara Aceh Tengah dengan pagu anggaran Rp440 juta, di kerjakan oleh CV Aceh Sejahtera beralamat di Gampong Sumbok Rayeuk, Kecamatan Nibong, Kabupaten Aceh Utara.
Dari pantaua awak media, pada bangunan rabat beton saat ini kondisi nya cukup memprihatinkan, jalan nya telah mengalami kerusakan, bahkan ada yang belum selesai di kerjakan
“Pekerjaan ini dilakukan pada tahun 2022 lalu, namun sangat disayangkan pelaksana kegiatan ini mengerjakan asal-asalan,” kata Badri Linge, Senin 14 Agustus 2023.
Dari kondisi bangunan tersebut kata Badri, pelaksana kegiatan pembangunan belum melakukan pekerjaan sesuai dengan perencanaan.
“Sudah jelas campuran materialnya di kurangi, saat ini jalannya sudah hancur,” ujarnya.
Terlebih, pembangunan jalan di tiga desa itu belum rampung di kerjakan oleh perusahaan pemenang paket pekerjaan peningkatan jalan tersebut.
“Bagunan nya belum siap dikerjakan pelaksana, Milyaran uang Negara terbuang sia-sia disini,” kata Badri Linge.
Kepala Dinas perumahan dan Permukiman Aceh, Muhammad Adam ketika di konfirmasi belum memberi keterangan resmi atas pembangunan peningkatan jalan yang belum rampung di kerjakan oleh pelaksana kegiatan.
Penulis | Erwin
