Harie.Id, Takengon | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Komisi V, Ilham Pangestu cek kesiapan lahan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Lelabu, Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah, Rabu 26 Juni 2023.
Menurut keterangan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tawar Aceh Tengah, Dayat, kehadiran Ilham Pangestu itu terkait wacana pembangunan penambahan kapasitas produksi di tahun 2024 mendatang.
“Pembangunanya akan dimulai tahun 2024 mendatang, produksi air akan meningkat menjadi 50 liter per detik,” kata Dayat menjawab wartawan.
Saat ini kata dia, produksi air di Instalasi Pengelolaan Air (IPA) Lelabu, Bebesen tersisa hanya 3 liter per detik, sehingga tak sanggup mengairi seluruh pelanggan yang ada di Kecamatan Bebesen.
Lebih lanjut katanya, di tahun 2023 ini, pihak PDAM tengah mempersiapkan Detail Engineering Design (DED) untuk pembangunan tersebut.
Pembangunan itu akan disuplai dari Kreung Peusangan, panjang pembangunan ditaksir 1900 meter menggunakan pipa pipa GIP (Galvanized Iron Pipe) dengan ukuran 250-300 spin.
“DED yang tengah dirancang ini akan diserahkan ke Kementerian PUPR Pusat dengan anggaran yang diajukan sebesar Rp24 Miliar,” kata Dayat.
Sebelum nya kata dia, pihaknya mengusul menggunakan pipa 200, namun pihak Kementerian meminta menggunakan pipa ukuran 300, lantaran kapasitas air mencapai 50 liter per detik.
“Jika ini terealisasi, pelanggan PDAM di wilayah Kecamatan Bebesen dan secara umum masyarakat Aceh Tengah khusus nya di seputaran Kota Takengon akan menikmati air bersih,” demikian Dayat.
Terpisah, Anggota DPR-RI Ilham Pangestu dalam kesempatan tersebut menyebut, ia mendapat informasi kelangkaan air bersih di Kecamatan Bebesen dari Pj Bupati Bupati Aceh Tengah, Teuku Mirzuan. MT.
“Saat itu disebut, Kecamatan Bebesen membutuhkan peningkatan produksi air bersih, karena ada puluhan ribu jiwa yang menikmati,” kata Ilham Pangestu.
Ia menyebut, sedikit nya ada 50.000 jiwa di kecamatan Bebesen, bahkan, ia juga telah menyampaikan usulan tersebut ke pihak Kementerian untuk dibangun di tahun 2024 mendatang.
“Tahun ni DED nya sedang dalam proses dan akan dikerjakan tahun 2024 mendatang. Kita do’akan semoga program ini berjalan lancar, sehingga warga dapat menikmati air bersih,” ujar Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini.
Selain Anggota DPR-RI Ilham Pangestu, turut hadir dalam kesempatan tu pihak Balai Aceh, Ihsan, selaku tim ahli dalam wacana pembangunan tersebut, Kadis Perkim Aceh Tengah, Mauza Uswa, Kadis PUPR, Armadia dan Wakil Ketua DPRK Ansari.
